Kamis malam lalu (28) tiga orang anak didiagnosis dengan cacar monyet (cacar monyet) dikonfirmasi oleh Departemen Kesehatan kota São Paulo. Tidak diketahui bagaimana virus tersebut menular ke anak-anak tersebut, yang “dalam pengawasan, dan tidak ada tanda-tanda memburuk” menurut sekretariat.
PUBLISITAS
Dalam sebuah catatan, Sekretariat menyatakan bahwa mereka telah menetapkan protokol untuk membantu, mendiagnosis dan memantau kasus-kasus yang diduga “untuk seluruh jaringan publik dan swasta” di kotamadya.
Dalam satu minggu, sejak buletin terakhir Kementerian Kesehatan, jumlah suspek dan kasus penyakit ini meningkat sebesar 75,6% di Brasil. São Paulo merupakan pusat 77,2% dari seluruh orang yang terinfeksi di negara tersebut, dengan total 823 kasus.
Wabah yang terjadi saat ini memotivasi WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) untuk mendeklarasikan peringatan darurat kesehatan masyarakat internasional pada Sabtu lalu (23). Organisasi tersebut menyatakan pada Selasa (26) bahwa situasi penyakit di Brasil saat ini “sangat mengkhawatirkan”.
PUBLISITAS
Hingga sehari sebelumnya, negara ini menduduki peringkat ke-7 dalam daftar negara paling “terkontaminasi” di dunia dengan 813 kasus terkonfirmasi.
Curto Kurator
Ingin tahu lebih banyak?
- Cacar monyet: memahami gejala dan pengobatan penyakitnya (Kekuatan 360)
- Mellanie Fontes-Dutra melakukannya sebuah 🧶 utas di Twitter mengumpulkan informasi dan garis waktu tentang penyakit ini:
Thread ini akan mencoba mengumpulkan beberapa informasi tentang cacar monyet (atau cacar monyet, yang juga dapat ditularkan oleh hewan lain):
🔹Apa itu dan mengapa kita melihatnya sekarang.
🔹Cara penularan, gejala, vaksinasi.
🔹Cara terus merawat diri sendiri saat ini.– Mellanie Fontes-Dutra (Mell) (@mellziland) 23 Mei 2022
(Foto utama: Flickr/ Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular NIAID)