Maskapai ini mengklaim hal itu Sama 2.0 adalah asisten pelanggan pertama yang berbasis inteligência buatan dari sektor penerbangan. Melalui ponsel, totem di bandara, dan melalui metaverse Qatar Airways, Qverse, penumpang akan dapat berinteraksi dengan asisten virtual.
PUBLISITAS
Sama 2.0, yang berarti “langit” dalam bahasa Arab, promebersikap empati dan personal, menawarkan interaksi yang meniru percakapan manusia. Asisten juga belajar dari perilaku penumpang untuk “membantu menciptakan pengalaman perjalanan yang dipersonalisasi”.
Melalui Qverse, penumpang akan dapat menelusuri rendering 3D bandara, mengajukan pertanyaan mengenai bagasi, check-in, dan hal-hal terkait perjalanan lainnya secara real time. Saat ini Sama 2.0 hanya berbahasa Inggris, namun diharapkan asistennya bisa menguasai bahasa lain, seperti Arab, pada akhir tahun.
Qatar Airways melihat fitur baru ini sebagai tonggak sejarah dalam perpaduan antara teknologi dan layanan manusia, dengan interaksi yang “dapat diakses dan ramah”.
PUBLISITAS
Baca juga:
* Teks artikel ini sebagian dihasilkan oleh alat kecerdasan buatan, model bahasa canggih yang membantu dalam persiapan, peninjauan, penerjemahan, dan ringkasan teks. Entri teks dibuat oleh Curto Berita dan tanggapan dari alat AI digunakan untuk meningkatkan konten akhir.
Penting untuk digarisbawahi bahwa alat AI hanyalah alat, dan tanggung jawab akhir atas konten yang dipublikasikan terletak pada Curto Berita. Dengan menggunakan alat-alat ini secara bertanggung jawab dan etis, tujuan kami adalah memperluas kemungkinan komunikasi dan mendemokratisasi akses terhadap informasi berkualitas. 🤖
Mencari alat Kecerdasan Buatan untuk membuat hidup Anda lebih mudah? Dalam panduan ini, Anda menjelajahi katalog robot bertenaga AI dan mempelajari fungsinya. Simak evaluasi yang diberikan tim jurnalis kami!