diet vegan
Kredit gambar: Freepik

LSM Inggris meluncurkan kemitraan dengan perusahaan-perusahaan Brasil untuk menjadikan pola makan vegan lebih murah 

Veganuary, sebuah organisasi non-pemerintah (LSM) Inggris yang mempromosikan pola makan nabati di seluruh dunia, meresmikan kemitraan dengan perusahaan-perusahaan Brasil untuk membuat akses ke berbagai produk vegan di negara tersebut menjadi lebih murah.

Inisiatif ini akan dimulai pada tanggal 22 Agustus, ketika organisasi tersebut meluncurkan kampanye “Pekan Bebas Susu Hewan”, dalam rangka memperingati Hari Susu Nabati Sedunia yang jatuh pada tanggal yang sama. 

PUBLISITAS

Kemitraan antara Veganuary dan perusahaan vegan atau yang memiliki setidaknya satu item vegan di katalog mereka memulai debutnya dengan tujuh merek: Viveg, Pilihan Tanaman, Queijos da Terra, Happig, Atlantikos, Chocolife dan Natural Mente Veg. Merek akan menawarkan diskon antara 10% dan 15% selama pekan tanggal 22 hingga 29 Agustus, dan beberapa akan memperpanjang batas waktu hingga November.

“Kami berharap dapat memperkuat pesan kolektif mengenai pilihan makanan yang lebih sadar dan penuh rasa hormat. Kami percaya bahwa upaya gabungan dari berbagai perusahaan meningkatkan visibilitas produk vegan dan membantu menciptakan perubahan positif yang lebih signifikan dalam industri makanan”, katanya. Bruna Pesci, pendiri Natural Mente Veg. Dan dia menambahkan: “Dengan berkolaborasi dengan perusahaan lain yang selaras dengan nilai-nilai kami, kami dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk mempertimbangkan alternatif vegan, mempromosikan gaya hidup yang lebih sehat dan berkelanjutan.”

Tujuan kampanye

Tujuan dari kampanye ini adalah untuk menarik perhatian terhadap dampak nyata dari mengkonsumsi produk hewani dan, khususnya, beternak sapi perah bagi kesehatan manusia dan bumi. Telah diketahui bahwa hewan ternak bertanggung jawab atas sekitar 14% emisi iklim yang disebabkan oleh manusia di seluruh dunia. Dan itu 65% dari seluruh emisi gas-gas rumah kaca hewan ternak berasal dari sapi. 

PUBLISITAS

Baca juga:

* Teks artikel ini sebagian dihasilkan oleh alat kecerdasan buatan, model bahasa canggih yang membantu dalam persiapan, peninjauan, penerjemahan, dan ringkasan teks. Entri teks dibuat oleh Curto Berita dan tanggapan dari alat AI digunakan untuk meningkatkan konten akhir.
Penting untuk digarisbawahi bahwa alat AI hanyalah alat, dan tanggung jawab akhir atas konten yang dipublikasikan terletak pada Curto Berita. Dengan menggunakan alat-alat ini secara bertanggung jawab dan etis, tujuan kami adalah memperluas kemungkinan komunikasi dan mendemokratisasi akses terhadap informasi berkualitas.
🤖

gulir ke atas