Geneformer: Para ilmuwan menggunakan kecerdasan buatan untuk memahami gen dan melawan penyakit

Para peneliti dari institusi ternama di Amerika Serikat menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu mempelajari gen manusia dan menemukan cara untuk mengobati penyakit.

Mereka mengembangkan a program komputer disebut Geneformer, yang belajar dari banyak data tentang bagaimana gen berinteraksi dalam tubuh kita. Program ini dapat memprediksi apa yang salah jika kita mengidap suatu penyakit, yang sangat berguna untuk memahami apa yang terjadi pada sel yang terkena penyakit.

PUBLISITAS

Geneformer penting karena membantu kita memahami bagaimana gen berubah selama penyakit. Hal ini memungkinkan para ilmuwan untuk mengidentifikasi target terapeutik, yaitu bagian gen yang dapat diobati untuk memerangi penyakit secara lebih efektif. Dengan bertindak berdasarkan target terapeutik ini, masalah yang mendasari penyakit ini dapat diatasi, bukan hanya mengatasi gejalanya saja.

Keuntungan Geneformer adalah ia dapat belajar dari data dan tugas baru, tanpa harus memulai semuanya dari awal. Hal ini penting karena pada beberapa penyakit, para ilmuwan hanya mempunyai sedikit data untuk dikerjakan. Dengan bantuan Geneformer, mereka dapat menerapkan apa yang telah mereka pelajari di bidang biologi lainnya.

Pendekatan inovatif ini memiliki banyak penerapan, seperti menemukan kemungkinan target obat baru untuk melawan berbagai penyakit. Para ilmuwan sangat antusias dengan kemungkinan Geneformer karena dapat membantu mengembangkan terapi yang menargetkan gen pada penyakit yang kemajuannya dibatasi oleh kurangnya informasi.

PUBLISITAS

Bahwa cari diterbitkan di jurnal ilmiah terkenal Nature. Penelitian ini dipimpin oleh Christina Theodoris, peneliti di Gladstone Institutes dan profesor di Harvard, bekerja sama dengan Dana-Farber Cancer Institute dan MIT. Dia bekerja secara kolaboratif dengan ilmuwan berpengaruh lainnya di bidang ini.

Christina Theodoris dan rekan-rekannya di Broad Institute of MIT dan Harvard serta Dana-Farber Cancer Institute dilatih sang Geneformer. (GAMBAR: Institut Gladstone)

Dengan bantuan kecerdasan buatan dan pemahaman tentang gen, para ilmuwan semakin dekat untuk mengembangkan pengobatan yang dipersonalisasi dan lebih efektif untuk berbagai penyakit. Teknologi baru ini membawa harapan bagi banyak orang di seluruh dunia.

Lihat juga:

gulir ke atas