Kredit gambar: Reproduksi/Flickr

“Brasil berada di persimpangan jalan dan sekaranglah waktunya untuk bertindak”, kata Al Gore tentang krisis iklim

Dalam wawancara eksklusif dengan Folha de S.Paulo, Al Gore, mantan wakil presiden Amerika Serikat dan aktivis lingkungan hidup, menekankan bahwa Amazon adalah milik Brasil, namun negara tersebut berada di persimpangan jalan dalam agenda lingkungan hidup.

“Jika masyarakat Brazil menegaskan dalam proses pemilu bahwa mereka menginginkan pemimpinpromeDengan penyelesaian krisis iklim, manfaat bagi Brasil dalam hal lapangan kerja, lingkungan yang lebih aman dan bersih, serta masa depan yang lebih sejahtera sangat jelas terlihat. Tidak ada kontroversi,” kata Al Gore, dalam wawancara eksklusif dengan Folha de S.Paulo .

PUBLISITAS

Mantan wakil presiden Amerika Serikat dan pemenang Hadiah Nobel Perdamaian atas perannya dalam pemberantasan pemanasan global adalah questiontentang pernyataan – yang diatribusikan kepadanya – bahwa Amazon tidak akan menjadi milik Brasil, tetapi milik semua orang. Ia menyatakan informasi tersebut tidak benar.

Beliau juga menekankan bahwa Amazon di Brazil adalah milik Brazil dan meskipun mempunyai arti penting secara global, keputusan mengenai masa depannya tidak boleh diambil oleh siapapun selain masyarakat Brazil.

Dalam wawancara tersebut, Al Gore mengutip beberapa data dan peristiwa – seperti banjir dan kekeringan – yang membuktikan bahwa krisis iklim terjadi lebih cepat dari yang diperkirakan.

PUBLISITAS

“Amazon, seperti yang diketahui masyarakat Brasil, sedang mendekati titik kritis karena banyaknya dampak krisis iklim, terutama kebakaran, yang sengaja dilakukan untuk menggunduli lahan secara ilegal. Jadi, karena alasan ini dan alasan lainnya, Brasil berada di persimpangan jalan dan sekaranglah waktunya untuk bertindak”, katanya.

Namun ia menyoroti potensi besar Brasil dalam menciptakan jutaan lapangan kerja dan keuntungan dari penerapan teknologi baru yang lebih bersih dan murah. 

“Brasil memiliki salah satu energi angin dan matahari termurah di dunia. Saat ini, secara resmi membangun kapasitas pembangkit listrik tenaga angin baru di Brasil jauh lebih murah dibandingkan melanjutkan pengoperasian pembangkit listrik tenaga gas atau batu bara yang sudah ada,” katanya.

PUBLISITAS

Akhirnya, dia berbicara tentang Proyek Realitas Iklim – sebuah pelatihan yang dirancang untuk membekali masyarakat dengan pengetahuan mendalam tentang krisis iklim, penyebab dan solusinya – yang meluncurkan program yang berfokus di Brasil.

(🚥): mungkin memerlukan registrasi dan/atau tanda tangan 

(🇮🇧): konten dalam bahasa Inggris

(*): konten dalam bahasa lain diterjemahkan oleh Google Penerjemah

gulir ke atas