Kredit gambar: AFP

Apple memperingatkan bahwa COVID-19 di China akan menyebabkan keterlambatan pengiriman produknya

A Apple memperingatkan pelanggannya akan terjadinya keterlambatan penerimaan produknya. Hal ini karena yang terbesar iPhone Di dunia, di China praktis terpaksa menghentikan produksi akibat munculnya kasus Covid-19 di wilayah tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, the Apple melaporkan bahwa pabrik tersebut, berlokasi di Zhengzhou sekarang beroperasi dengan kapasitas yang berkurang secara signifikan. (BBC*)

PUBLISITAS

Tiongkok terus menerapkan kebijakan “Covid Zero”, yang melibatkan pemblokiran wilayah di mana kasus penyakit ini muncul.

Rabu lalu, pihak berwenang Tiongkok memberlakukan lockdown selama tujuh hari terhadap sekitar 600 orang di kawasan Zona Ekonomi Bandara Zhengzhou, tempat pabrik raksasa teknologi Taiwan Foxconn, yang memproduksi virus corona. iPhone.

Pabrik yang mempekerjakan lebih dari 200 orang ini telah ditutup sejak pertengahan Oktober menyusul wabah virus corona. Situs ini terletak sekitar 600 km barat daya Beijing.

PUBLISITAS

Menurut analis, kompleks industri yang memiliki tiga pabrik dan mempekerjakan sekitar 350 ribu orang ini menjamin perakitan sekitar 80% dari produksi. iPhones 14, model terbaru dari raksasa Amerika Apple.

Agar tidak lagi terlalu bergantung pada Tiongkok, maka Apple mengumumkan pada bulan September bahwa mereka akan melakukan outsourcing sebagian produksinya ke India, di mana sekitar 3% dari produksinya iPhones sudah diproduksi.

(dengan AFP)

gulir ke atas